Danamas Jalin Kemitraan dengan Ribuan Peternak Ayam

Danamas Jalin Kemitraan dengan Ribuan Peternak Ayam
PT Pasar Dana Pinjaman (Danamas) menjalin kerja sama dengan Chickin, perusahaan rintisan yang bergerak di bidang solusi teknologi berbasis IOT dan aplikasi manajemen kandang, yang dimanfaatkan lebih dari 5.000 peternak ayam di bawah naungannya. Foto dok Danamas

jpnn.com, JAKARTA - PT Pasar Dana Pinjaman (Danamas) menjalin kerja sama dengan Chickin, perusahaan rintisan yang bergerak di bidang solusi teknologi berbasis IOT dan aplikasi manajemen kandang, yang dimanfaatkan lebih dari 5.000 peternak ayam di bawah naungannya.

Kehadiran Danamas di tengah rantai ekonomi ini merupakan upaya mengoptimalkan kelancaran proses berbisnis dan bertransaksi dengan akses permodalan yang inklusif dan bisa dimanfaatkan berbagai kalangan pelaku usaha.

Joyce Andries, CEO Danamas menuturkan sejak berdiri 2017, Danamas sudah bersinergi dengan berbagai macam ekosistem bisnis, di antaranya bidang agritech dan akuakultur.

"Sinergi ini merupakan langkah konkrit dalam mewujudkan akses pendanaan yang dibutuhkan oleh ratusan hingga jutaan pelaku usaha yang tergolong kecil dan menengah, agar mereka bisa lebih memaksimalkan dari sisi manajemen dan produksi, sementara Danamas memberi sokongan dari sisi finansial," ujar Joyce.

Kerja sama antara Danamas dengan Chickin diharapkan mampu meningkatkan produksi para peternak ayam untuk memenuhi pangsa pasar.

Joyce menambahkan melalui ekosistem industri semacam ini, Danamas memberikan akses pendanaan dalam bentuk contract farming financing, inventory financing, paylater, hingga invoice financing.

Total dana pinjaman yang bisa dimanfaatkan oleh mitra yang tergabung di dalamnya bisa dicairkan hingga maksimal Rp 2 miliar dengan tenor masa pinjaman hingga maksimal 60 hari.

Sementara, Tubagus Syailendra Wangsadisastra, CEO PT Sinergi Ketahanan Pangan (Chickin) menyampaikan optimismenya dalam peresmian sinergi ini.

Sejak berdiri 2017, Danamas sudah bersinergi dengan berbagai macam ekosistem bisnis, di antaranya bidang agritech dan akuakultur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News