Denmark Open 2021 Jadi Kuburan Para Atlet, Memakan Banyak Korban

Denmark Open 2021 Jadi Kuburan Para Atlet, Memakan Banyak Korban
Tunggal putra India Sameer Verma mengalami cedera saat melawan Tommy Sugiarto. Foto: (Badmintophoto)

Yang terhangat tentu mundurnya Jonatan Christie dari pertarungan melawan Kento Momota (Jepang). Jojo yang sempat kalah 13-21 di gim pertama mengambil langkah retired di gim kedua ketika skor menunjukkan 0-15.

Dalam rilis PBSI, Jojo diketahui mengalami masalah di bagian pinggangnya.

Sebelum tiga kasus di atas, sudah banyak pebulu tangkis yang memilih retired dengan alasan cedera di Denmark Open 2021.

Tunggal putra Indonesia lainnya, yaitu Anthony Sinisuka Ginting juga mengalami cedera dan memilih mundur saat baru bermain dua menit melawan Thomas Rouxel (Prancis) di babak 32 besar.

Lalu ada ganda putri nomor satu dunia Chen Qingchen/Jia Yifan (China) yang juga mengalami cedera di babak pertama.

Padatnya turnamen yang dijalani para pebulu tangkis disinyalir menjadi penyebab banyak di antara mereka mengalami kelelahan yang berdampak pada cedera.

Dua hari sebelum turun di Denmark Open 2021, para atlet baru saja berjuang di Thomas Cup 2020.

Hal itu diamini oleh kepala pelatih ganda putra Indonesia Herry IP. Pria yang karib disapa Naga Api itu menyebut para pemainnya telah terkuras tenaga dan fokusnya setelah berlaga di Piala Thomas 2020.

Gelaran Denmark Open 2021 ibarat kuburan bagi para pebulu tangkis. Banyak di antara mereka berguguran di ajang ini dengan alasan cedera.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News