Densus 88 Dalami Dugaan Keterkaitan Munarman dengan JAD Makassar
jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Densus 88 Antiteror masih memeriksa Munarman atas kasus dugaan tindak pidana terorisme usai ditangkap beberapa waktu lalu.
Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, salah satu yang didalami Densus 88 dalam pemeriksaan adalah dugaan Munarman masuk dalam kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Makassar.
"Itu masih dalam pendalaman dari penyidik Densus 88 (Munarman masuk JAD Makassar),” kata Argo kepada wartawan, Rabu (5/5).
Diketahui, Munarman ditangkap Densus 88 karena terlibat dalam pembaiatan simpatisan ISIS di Makassar, Medan, dan Jakarta.
Argo pun meminta semua pihak bersabar menantikan hasil penyelidikan Densus 88.
“Tunggu saja bagaimana nanti Densus 88 menyampaikan perkembangannya,” tambah mantan Kapolres Nunukan ini.
Sebelumnya, Densus 88 sudah menangkap tiga mantan petinggi FPI di Makassar. Penangkapan ini disebutkan terkait dengan penangkapan Munarman.
Tiga mantan petinggi FPI Makassar yang ditangkap adalah AR, MU, dan AS.
Densus 88 Antiteror Polri terus memeriksa Munarman atas kasus dugaan tindak pidana terorisme. Densus 88 pun mendalami keterlibatan Munarman dalam kelompok JAD Makassar.
- Densus 88 Antiteror Bekuk 7 Terduga Anggota JI
- Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sragen
- Densus 88 Ungkap Rencana 2 Tersangka Teroris Ini Menggagalkan Pemilu 2024
- Munarman Bebas Hari Ini, FPI Siap Menjemput
- Dalam Sebulan, Densus 88 Antiteror Bekuk 18 Teroris di 6 Provinsi
- Lomba Dai Mitra Polri 2023 Sukses Cetak Pendakwah Berkualitas