Densus 88 Dikerahkan Usut Teror Molotov di Rumah Ketua KPK

Densus 88 Dikerahkan Usut Teror Molotov di Rumah Ketua KPK
Densus 88 Antiteror . Ilustrasi Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Rumah dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan dilempari bom molotov pada Rabu (9/1) dini hari tadi.

Kini kepolisian tengah melakukan pengusutan terhadap insiden pelemparan itu.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengonfirmasi, ada dua rumah pimpinan KPK yang dilempar bom molotov yakni Ketua KPK Agus Rahardjo di Bekasi dan Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di Kalibata, Jakarta Selatan.

“Ada insiden di kediaman Pak Agus sama Pak Laode. Kejadian itu benar terjadi hari ini. Saat ini Polda Metro Jaya sedang bentuk tim dibantu Mabes Polri dalam hal ini Densus 88 Antiteror,” kata dia, Rabu.

Dia memastikan, Polda Metro Jaya dan Densus 88 bakal segera mengungkap kasus ini.

“Densus 88 sudah memiliki pengalaman berbagai kasus terkait peristiwa bahan peledak. Dia punya kompetensi cukup lengkap,” tegas dia.

Namun, Dedi memastikan, dari insiden ini tidak ada korban jiwa maupun luka. “Enggak ada korban. Sabar dulu, sekarang tim masih bekerja,” tambah dia.

Sejumlah barang bukti juga telah disita oleh petugas di antaranya sisa bom molotov. “Barang bukti sudah dibawa Labfor masih dicek,” tandas dia. (cuy/jpnn)


Tidak ada korban jiwa maupun luka saat terjadi teror bom molotov di kediaman pimpinan KPK.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News