Di Dekat Jenazah Perempuan Ditemukan Dompet, Ada Identitas

Di Dekat Jenazah Perempuan Ditemukan Dompet, Ada Identitas
Tim gabungan berhasil menemukan sembilan jenazah korban tsunami di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, Anyer, Senin (24/12). Foto: RAKA DENNY/JAWAPOS

jpnn.com, PANDEGLANG - Pencarian dan evakuasi korban tsunami yang menerjang pesisir Banten dan Lampung Selatan, masih terus berlangsung. Alat berat dikerahkan untuk membongkar reruntuhan bangunan dan tumpukan sampah yang menggunung.

Di Hotel Mutiara Carita, hingga Senin (24/12) petang ditemukan tiga jenazah. Dua perempuan dewasa dan satu balita. Tiga jenazah itu langsung dibawa ke Puskesmas Carita yang berlokasi tak jauh dari hotel tersebut.

”Ditemukan sekitar pukul 15.30, lokasinya berbeda-beda. Agak berjauhan,” ungkap Direktur Samapta Polda Banten Kombespol Jondrial kepada Jawa Pos.

Di dekat jenazah perempuan ditemukan sebuah dompet. Di dalamnya ada fotokopi kartu identitas atas nama Ane Lulita yang beralamat di Jalan Jati, Pondok Rejeki, Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis, Tangerang. Korban ditemukan di bawah tumpukan atap penginapan yang terbuat dari dedaunan.

Di Villa Stephanie juga ditemukan empat jenazah lain. Mereka ditemukan di balik reruntuhan vila. ”Empat jenazah itu berjenis kelamin lelaki semua,” imbuh Kombespol Jondrial.

Dia menjadi koordinator untuk mengevakuasi korban di dua lokasi tersebut. “(Pencarian) Di Mutiara dan Stephanie sementara cukup,” jelas dia.

Bambang Irianto, manajer operasional Hotel Mutiara Carita, menuturkan bahwa pembersihan puing sisa tsunami akan dikebut dalam pekan ini. Mereka juga mempertimbangkan banyaknya pekerja hotel yang masih trauma dengan kejadian tersebut.

”Apalagi ada hoaks yang isinya gempa susulan, semua pada lari. Padahal, tidak ada apa-apa,” ujar Bambang saat ditemui di lokasi.

Pencarian dan evakuasi korban tsunami di Banten masih terus dilakukan dengan menggunakan alat berat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News