Diah Anggraeni: Jangan jadi Perempuan Biasa

Diah Anggraeni: Jangan jadi Perempuan Biasa
Diah Anggraeni: Jangan jadi Perempuan Biasa
SUDAH lima tahun menduduki jabatan strategis, yakni sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri, membuat waktu-waktu Diah Anggraeni tersita untuk urusan kerja. Maklum, kemendagri merupakan kementrian yang cakupan urusannya sangat luas.

Butuh stamina, baik secara fisik maupun mental. Meninggalkan kantor larut malam sudah menjadi hal biasa bagi perempuan asal Semarang ini. Urusan kesehatan menjadi hal yang tak bisa diremehkan. Harus fit terus.

"Olah raganya disempat-sempatkan, kalau nggak Sabtu ya Minggu. Pokoknya dua hari itu bukan untuk urusan kerja," ujar Diah kepada JPNN di kantornya, kemarin (28/2).

Diah juga harus kuat mental, tangguh menghadapi intervensi-intervensi. Ini lantaran sebagai sekjen kemendagri, Diah juga punya kewenangan mengurusi sekda-sekda. Termasuk, mengusulkan ke Tim Penilai Akhir tiga nama calon sekda provinsi, setelah menguji mereka lewat lewat fit and proper test oleh sejumlah pejabat eselon I Kemendagri lainnya.

SUDAH lima tahun menduduki jabatan strategis, yakni sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri, membuat waktu-waktu Diah Anggraeni tersita untuk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News