Digerebek di Penginapan dan Hotel, 7 Perempuan dan 2 Pria Pasrah Dibawa ke Kantor Polisi

jpnn.com, BANJARBARU - Jajaran Satuan Sabhara Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan, mengungkap prostitusi di lokasi berbeda-beda pada Sabtu (27/2) malam.
Kasat Sabhara Polres Banjarbaru AKP Suko mengatakan, terbongkarnya jasa ini setelah mereka melakukan penyelidikan selama kurang lebih satu pekan.
"Informasi yang masuk banyak melalui aplikasi Si Cangkal Polres Banjarbaru soal jasa prostitusi online ini. Akhirnya kami selidiki dan mengarahkan kepada sejumlah pelaku dan tempat," kata Suko.
Pola bisnis ini katanya menggunakan aplikasi. Pengguna jasa katanya bisa memesan lewat chat dan janjian di aplikasi.
Lalu, baik itu muncikari atau pun penyedia jasa bertemu dengan pengguna jasa di sebuah penginapan/hotel atau indekos.
"Berbagai modus juga mereka lakukan untuk menjual jasa mereka. Ada yang stay di indekos dan hotel maupun panggilan dengan tarif short time Rp300-600 ribu dan long time Rp800 ribu sampai 1,5 juta," bebernya.
Baca Juga:
Yang bikin miris, selain didominasi remaja yang masih usia produktif. Satu di antara yang diamankan kata Suko masih berstatus anak di bawah umur.
"Benar, dari sembilan yang diamankan (7 perempuan dan 2 pria), satu wanita di antaranya masih di bawah umur,” ungkapnya.
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Subsidi Ongkir Belanja Online, Pengamat: Momentum Bangkitkan Ekonomi
- Pelni Larang Ceramah, Komunitas Sarjana Hukum Muslim Bereaksi, Simak Kalimatnya
- 2 Lelaki Main Kuda-kudaan dengan PSK Asal Uzbekistan, Tarifnya Rp2,5 Juta
- 11 Pelajar Perempuan Menunggu di Kamar, Pemilik Hotel Diduga yang Mencari Pelanggan
- 5 Berita Terpopuler: Listyo Sigit Prabowo Mundur, Mbak Tutut cs Diminta Bertanggung Jawab, Sri Mulyani Ungkap Fakta Ini
- Ssst, Prostitusi Online Melibatkan Wanita Uzbekistan Dibongkar Polisi, Tarifnya...