Dua Tahun, Kepsek Cabuli Dua Muridnya

Dua Tahun, Kepsek Cabuli Dua Muridnya
Dua Tahun, Kepsek Cabuli Dua Muridnya
POSO – Kepolisian Sektor (Polsek) Lore Utara, Kabupaten Poso, akhirnya menahan Yapet Mbalea (57). Yapet yang juga salah satu Kepala Sekolah (Kepsek) di salah satu SD di Kecamatan Lore Utara disangka telah mencabuli muridnya KD (12) dan GK (15).

Persitiwa ini terungkap setelah aksi pencabulan itu ramai dibicarakan warga. Tomsi Aliwaris (43) gerah dengan berita aksi perbuatan tak senonoh Yapet itu akhirnya melapor ke polisi. Tomsi yang tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak sendiri. Ia juga membawa KD dan GK.

Kepala Polres Poso, AKBP A. Roemtaat menerangkan, Yapet diduga  mencabuli kedua muridnya sebanyak empat kali,  sejak 2009 hingga 2010. “Itu sesuai keterangan pelapor sekaligus korban,” jelasnya Roemtaat kepada Radar Sulteng (Group JPNN), Selasa (26/4). Kini, Yapet ditahan di ruang tahanan Polsek Lore Utara. Yapet akan dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak.

Roemtaat menjelaskan Yapet menjalankan aksinya dengan cara membujuk korban akan membelikan sepeda dayung. Setelah itu tersangka membuka pakaian korban lalu memuaskan nafsu bejatnya. (bud/awa/jpnn)

POSO – Kepolisian Sektor (Polsek) Lore Utara, Kabupaten Poso, akhirnya menahan Yapet Mbalea (57). Yapet yang juga salah satu Kepala Sekolah


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News