Dua WNI Tertembak di Masjid Al Noor Selandia Baru
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri melalui juru bicaranya Arrmanatha Nasir mengabarkan, kondisi Warga Negara Indonesia (WNI) pascaaksi terorisme di Masjid Al Noor, di Christchurch, Selandia Baru.
BACA JUGA : Penembakan di Selandia Baru : Ada 6 WNI Sedang Salat Jumat di Masjid
Dalam keterangan singkat yang diperoleh JPNN, setidaknya ada dua WNI yang terkena tembakan membabi buta oleh para pelaku pada Jumat siang (15/3).
"Update situasi di Christchurch Selandia Baru, diterima informasi oleh tim KBRI Wellington, bahwa terdapat 2 WNI, Ayah dan anak yang terkena tembak di Mesjid tersebut," ucap Jubir Kemenlu yang akrab disapa Tata itu, di Jakarta.
BACA JUGA : Pembantai di Masjid Selandia Baru Beraksi Sambil Live di Facebook
Dia menyebutkan bahwa ayah dan anak tersebut saat ini masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit setempat.
"Kondisi ayah saat ini di ICU, dan anak di rawat di ruang biasa di rumah sakit yang sama, yaitu Christchurch Public Hospital," jelasnya.
BACA JUGA : Konon Inilah Tampang Salah Satu Pembantai di Masjid Selandia Baru
Penembakan di Masjid Al Noor Selandia Baru diduga dilakukan empat pelaku yang salah satunya adalah perempuan.
- Prancis Siaga Maksimal Setelah 137 Orang Dibantai Teroris di Rusia
- Rusia Berduka, Putin Tetapkan 24 Maret Hari Berkabung Nasional
- Kapolri Antisipasi Dampak Perang Israel-Palestina Terhadap Aksi Teror di Indonesia
- Bea Cukai Yogyakarta Kawal Ekspor Paper Bag ke Australia dan Selandia Baru
- BNPT Mengeklaim Aksi Terorisme Turun 89 Persen, Sahroni: Tetap Waspada
- Menteri Kehakiman Ugal-ugalan di Jalan Sampai Kecelakaan, Akhirnya Kehilangan Pekerjaan