Dunia Hari Ini: Israel Kembali Serang Gaza, Setidaknya 200 Orang Tewas
Anda sedang membaca rangkuman berita-berita utama yang terjadi dalam 24 jam terakhir di berbagai negara.
Dunia Hari Ini edisi Selasa, 18 Maret 2025 kita awali dari Gaza.
Israel kembali serang Gaza
Militer Israel mengatakan pihaknya melancarkan serangan besar-besaran dengan menargetkan Hamas di Gaza, serta mengancam akan "membuka gerbang neraka" jika sandera tidak dibebaskan.
Serangan Israel sudah menewaskan sedikitnya 200 orang di jalur Gaza, menurut Khalil Al-Deqran, juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza kepada kantor berita Reuters.
Seorang pejabat Israel mengatakan kepada kantor berita AFP jika serangan yang dilakukan di seluruh jalur Gaza pada hari ini menargetkan kepemimpinan dan infrastruktur Hamas dan akan berlangsung "selama diperlukan".
Koresponden ABC di Timur Tengah, Matt Doran, mengatakan belum jelas apakah gencatan senjata masih ada atau tidak, tapi kepastiannya akan bisa dilihat dalam beberapa jam ke depan.
"Kita perlu melihat bagaimana Hamas menanggapi [serangan] dan apakah Israel akan terus melancarkan lebih banyak serangan ke Gaza," kata Matt kepada ABC News Channel.
Ratusan anggota geng dideportasi AS
Lebih dari 200 orang yang diduga anggota geng Venezuela sudah dideportasi oleh Amerika Serikat dan dikirim ke El Salvador.
Militer Israel mengatakan pihaknya melancarkan serangan besar-besaran terhadap Hamas di Gaza dan mengancam akan
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza