Empat Hari Pertama yang Mencerahkan di Sydney

Empat Hari Pertama yang Mencerahkan di Sydney
Ilustrasi. Pengawas KemenpanRB. Foto RadarMadura

Pelaksanaan pelatihan diawali dengan pengenalan sistem pemerintahan dan peningkatan kapasitas sektor publik di Australia melalui materi The System of Government In Australia dan Institutional Framework for Public Sector Capacity Building. Materi tersebut dielaborasi oleh Prof. Roberta Ryan, Director of UTS-IPPG. Masih dipandu oleh Prof. Ryan, hari kedua pelatihan menukik ke pokok bahasan yang lebih praktis terkait peran penyedia layanan publik dengan judul The Role of Public Service Providers.

Sesi berikutnya di hari kedua, para peserta diajak mengenal lebih dekat kampus UTS. Selain menyusuri setiap sudut IPPG-UTS, peserta juga diajak melihat koleksi perpustakaan kampus UTS dan canggihnya operation room Fakultas Teknologi Informasi UTS.

Dalam balutan platform Geographic Information Systems (GIS), para peserta diajak mengeskplorasi setiap sudut kota di dunia secara elektronik. Pada hari ketiga, peserta diajak relaksasi sejenak dengan study tour ke beberapa destinasi andalan di negara bagian New Shouth Wales tersebut, seperti Opera House, Harbour Bridge, The John Schaeffer Galleries dan Bondi Beach.

Hari keempat, peserta diajak diskusi dan debat seputar Human Resources Strategy, Employee Engagement, Developing Performance, Understanding Accountability dan Organisational Excellence oleh Sophi Bruce, Program Specialist Leadership, IPPG-UTS. Selanjutnya peserta diminta mengupas lebih dalam materi krusial yang menjadi salah satu pekerjaan rumah terberat dalam sektor publik di Indonesia karena merupakan kejahatan luar biasa (extra ordinary crime), yakni materi tentang Corruption, Elite Capture and Substantional Governence yang dibawakan oleh Bligh Grant.

Peserta pelatihan sendiri terdiri dari pegawai lintas unit kerja di lingkungan Kementerian PANRB. Selain Damayani Tyastianti, peserta lainnya adalah Noviana Andrina, Aris Samson, Muhammad Yusuf Kurniawan, Weki Handono, Yenni Afriani Maria Sitohang, Aulia Ambarwati, Fanoeel Thamrin, Rizky Amelia Ayuningtyas, Pandji Saputra, dan Jauhar Faisal Rahman dari Deputi Pelayanan Publik, juga Herman Suryatman dan Reisha Ryanurti dari Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik serta Ceria Oktora dan Meyga Primadianti dari Biro Manajemen Kinerja, Organisasi dan Kerjasama.(adv/jpnn)


Kementerian PANRB bekerja sama dengan SPIRIT Bappenas, mengirimkan 15 orang pegawai untuk mengikuti Pelatihan Monitoring Pelayanan Publik di Sydney, Australia


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News