Empat Pelaku Begal Sadis Ditangkap, Dua Orang Ditembak Mati

Empat Pelaku Begal Sadis Ditangkap, Dua Orang Ditembak Mati
Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto menunjukan pelaku dan barang bukti pelaku, dalam keterangan pers di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Rabu (21/8). Foto : fir/pojoksatu

“Pas dibawa ke lokasi tempat menyimpan senjata tajam, mereka ternyata secara tiba-tiba mengambil pisau dari semak-semak lalu menyerang petugas (Bripka Johanes Purba) tangan kirinya terluka. Bahkan, kedua tersangka itu juga berupaya melukai anggota lainnya sehingga diberikan tembakan peringatan ke udara,” terang Dadang.

Lantaran tak dihiraukan pelaku dan tetap menyerang, petugas dengan terpaksa melakukan tindakan tegas menembak ke arah tubuhnya. Seketika, kedua tersangka roboh.

“Guntur dan Leou kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk mendapat pertolongan. Namun, sayangnya nyawa kedua pelaku tak dapat terholong karena kehabisan darah,” ucap Dadang.

Ditambahkan Dadang, berdasarkan hasil laporan pengaduan korban dan penyelidikan, kelompok begal ini sudah 8 kali beraksi di Kota Medan. Dari mereka, disita barang bukti Honda Vario BK 3427 AHO warna merah dan Honda Beat B 6901 CXA warna putih-hijau sebagai alat transportasi yang digunakannya saat beraksi serta sejumlah senjata tajam.

Dijelaskan Dadang, pelaku Tengku Aditya Hidayat, 20, Muhammad Febrian, 24, berperan sebagai joki atau yang mengendarai motor. Sedangkan pelaku Guntur Syahputra, 29, dan Leo Halawa, 25, merupakan eksekutor. Beberapa pelaku juga residivis kasus serupa, dan mereka positif narkoba.

BACA JUGA: Banuelos Yakin Persija Jakarta Akan Kembali ke Papan Atas

“Mereka beroperasi di tujuh lokasi di seputaran Polonia dan Medan Baru,” ujar Dadang saat paparan di Rumah Sakit Bhayangkara, Rabu (21/8).

Dalam melancarkan aksinya, Komplotan Guntur juga memilih pada jam-jam rawan yaitu mulai pukul 03.00-05.00 WIB.

Tim gabungan Polrestabes Medan berhasil menangkap empat pelaku begas sadis di Medan, Sumatera Utara. Dua orang terpaksa ditembak mati lantaran melukai petugas ketika dilakukan pengembangan kasus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News