Enam Nyawa Melayang Selama Arus Mudik di Sumut

Enam Nyawa Melayang Selama Arus Mudik di Sumut
Ibu dan anak tewas ditabrak angkot di di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Selasa (12/6). Foto: Fachril/Sumut Pos

jpnn.com, MEDAN - Polda Sumatera Utara mencatat sedikitnya sudah enam nyawa yang melayang selama arus mudik jelang lebaran.

Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan, enam nyawa yang melayang tersebut diakibatkan dari 12 kasus kecelakaan.

“Selain korban meninggal dunia, terdapat juga korban luka-luka yaitu luka berat 6 orang, luka ringan 6 orang dan kerugian materiil Rp 23,6 juta,” ungkap MP Nainggolan, Rabu (13/6/2018).

Dia menyebutkan, untuk 12 kasus kecelakaan yang terjadi antara lain, 3 kasus Polrestabes Medan dengan korban meninggal dunia 1 orang, luka berat 1 orang, luka ringan 1 orang dan kerugian materiil Rp4 juta.

Kemudian, 1 kasus Polres Binjai dengan korban meninggal dunia 1 orang dan kerugian Rp1 juta. Polres Asahan 1 kasus dengan korban 2 nyawa melayang.

Polres Tanah Karo 1 kasus dengan korban luka ringan 1 orang dan kerugian Rp2 juta. Polres Labuhanbatu 2 kasus, korbannya 1 orang meninggal dunia, 2 luka berat, 1 luka ringan dan kerugian Rp5,5 juta.

Selanjutnya, Polres Tapsel 1 kasus dengan korban luka berat 1 orang dan kerugian Rp5 juta. Polres Nias 1 kasus dengan korban luka berat 1 orang, luka ringan 2 orang dan kerugian Rp5,5 juta.

Terakhir, Polres Pelabuhan Belawan 1 kasus, korbannya 1 meninggal dunia, 1 luka berat dan kerugian Rp3 juta. Polres Tebingtinggi 1 kasus dengan kerugian Rp1 juta. (fir)


Polda Sumatera Utara mencatat sedikitnya sudah enam nyawa yang melayang selama arus mudik jelang lebaran.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News