Erma FPKB: PHE Punya Peran Besar Menjaga Ketahanan Energi Nasional

Erma FPKB: PHE Punya Peran Besar Menjaga Ketahanan Energi Nasional
Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PKB Siti Mukaromah, dalam kegiatan Sosialisasi Peran Pertamina Hulu Energi (PHE) dalam Menjaga Ketahanan Energi Nasional, di Banyumas. Foto: Tim PKB

jpnn.com - BANYUMAS - Komisi VI DPR RI mendukung kebijakan PT Pertamina Hulu Energi atau PHE dalam memenuhi kebutuhan energi nasional.

“PT Pertamina Hulu Energi berperan besar dalam menjaga ketahanan energi nasional. PHE berperan sebagai kontributor utama produksi migas nasional,” kata anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PKB Siti Mukaromah, dalam kegiatan Sosialisasi Peran Pertamina Hulu Energi (PHE) dalam Menjaga Ketahanan Energi Nasional, di Banyumas, Sabtu (27/5).

Pada 2022, PHE memberikan kontribusi sebesar 68% produksi minyak nasional dan 34% produksi gas nasional.

Menurut Erma -panggilan Siti Mukaromah, berdasarkan data Rencana Umur Energi Nasional (RUEN), bauran komposisi energi akan berubah perlahan hingga 2050 saat energi baru terbarukan akan mendominasi kebutuhan energi nasional.

"Sejalan dengan hal tersebut, volume kebutuhan akan energi fosil pun akan meningkat," katanya.

Untuk memenuhi kebutuhan energi nasional, PHE menjalankan strategi untuk melawan laju penurunan alamiah (natural declining rate) melalui pengeboran sumur pengembangan, perawatan sumur, dan melakukan ekpansi.

Selain itu untuk menjaga keberlanjutan bisnis, PHE juga melakukan pengeboran sumur eksplorasi untuk mencari potensi cadangan baru.

"Kami mendukung strategi ini, untuk memaksimalkan PHE menjalankan perannya dalam menjaga ketahanan energi nasional,” ujar Erma.

PHE juga punya program dekarbonisasi, seperti pemanfaatan sumber energi gas sebagai energi transisi yang rendah emisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News