Erupsi Gunung Ile Lewotolok di Lembata NTT, Tercatat Sudah 60 Kali

Erupsi Gunung Ile Lewotolok di Lembata NTT, Tercatat Sudah 60 Kali
Erupsi gunung api Ile lewotolok. ANTARA/Ho-Pos Pemantau Gunung Api Ile Lewotolok

jpnn.com - KUPANG - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengalami erupsi.

Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok melaporkan terjadi kurang lebih 60 kali letusan atau erupsi pada Rabu (22/3).

Kepala Pos Pengamatan Gunung Ile Lewotolok Stanislaus Arakian mengatakan bahwa 60 kali letusan itu merupakan rekapitulasi dari letusan selama satu hari penuh yang terhitung mulai pukul 00.00 WITA hingga 24.00 WITA pada Rabu (22/3). 

“Dari 60 kali letusan tersebut tinggi kolom abunya berkisar dari 400 hingga 500 meter dengan warna asap putih kelabu dan juga hitam,” katanya kepada ANTARA di Kupang, Kamis (23/3).

Puluhan kali erupsi yang terjadi itu disertai dengan dentuman atau gemuruh lemah hingga kuat dan juga ada lontaran lava pijar ke segala arah dalam radius 200 hingga 400 meter.

Menurutnya, status gunung Ile Lewotolok dari sebelumnya Level III atau siaga menjadi Level II atau waspada.

Walaupun status gunung Level II atau waspada, masyarakat diharapkan tetap mengantisipasi jika terjadi letusan yang besar.

Pihaknya merekomendasikan beberapa hal kepada pengunjung serta masyarakat.

Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok melaporkan terjadi kurang lebih 60 kali letusan atau erupsi pada Rabu (22/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News