Film Horor Ini Ingatkan Akan Bahaya Bullying

Film Horor Ini Ingatkan Akan Bahaya Bullying
Para pemain film AIB#CyberBully saat menggelar jumpa pers di Plaza Senayan, Jakarta. Foto: Dedi Yondra/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Maraknya aksi bullying di media sosial, mendorong rumah produksi Surya Film dan Amani Films menggarap film AIB #CyberBully.

Sutradara Amar Mukhi dan eksekutif produser Ramesh Mukhi menggarap film tersebut dalam cerita horor.

"Kami melakukan interprestasi ulang, melakukan penyesuaian konsep visual dan cerita, agar film ini lebih menghibur serta mencekam,” kata Amar Mukhi di Plaza Senayan, Jakarta, Senin (2/7).

Filmnya sendiri berkisah tentang aksi bully melalui media sosial yang mencapai titik terekstrim, yaitu hilangnya nyawa. Delapan sahabat terjebak dalam sebuah game yang berujung kematian.

Para tokoh yang terlibat dalam AIB #CyberBully rata-rata diisi pemain baru. Di antaranya yakni Damita Romauli, Yunita Icha, Harris Ilano, Mikey Lie, Wendy Afiana, Baron Yusuf Siregar, dan lainnya. Mereka mengaku ingin terlibat dalam film ini lantaran pesan positif yang ada di dalamnya.

"Film ini punya manfaat bagus. Apalagi lagi marak-maraknya kasus bullying di media sosial," ujar Yunita Icha.

"Mungkin kita semua pernah menjadi korban dan pelaku bullying. Semoga film ini bisa mengingatkan bahaya bullying," imbuh Damita Romauli.

Selain itu, rapper Young Lex juga digandeng untuk mengisi soundtrack. Dia menyanyikan lagu berjudul Jangan Dianggap Remeh untuk film ini.

Maraknya aksi bullying di media sosial, mendorong rumah produksi Surya Film dan Amani Films menggarap film AIB #CyberBully.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News