Ganjar Anggarkan Rp 3,8 Triliun untuk Belanja ke UMKM Lokal
jpnn.com, BALI - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menganggarkan Rp 3,8 triliun dari APBD Jateng untuk belanja ke UMKM lokal.
Langkah ini dilakukan Ganjar sebagai bentuk komitmen Pemprov Jateng untuk menggunakan produk dalam negeri.
"Dari data rencana umum pengadaan atau penyedia ini kurang lebih Rp3,8 triliun. Kemudian data rencana umum pengadaan komitmen produk dalam negeri itu Rp 3,5 triliun," tutur Ganjar di Bali Nusa Dua Convention Center di Badung, Bali, Jumat (7/10).
Data rencana umum pengadaan produk impor hanya sekitar Rp 302 miliar.
Ganjar mengatakan komitmen Jateng menggunakan produk dalam negeri berikisar 92,12 persen dari APBD Jateng per 30 September 2022.
"Lalu realisasi belanja paket RUP dengan komitmen P3DN (Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri) ini untuk Pemerintah Provinsi Jateng sampai dengan 23 September 2022, 53,17 persen. Ini totalnya sudah segitu, ya lumayan lah untuk bisa kita sampaikan kepada publik," katanya.
Pihaknya juga memanfaatkan aplikasi Blankon Jateng untuk menyerap belanja produk dalam negeri di Pemprov Jateng dan masyarakat.
Hingga 30 September 2022, presentase realisasi belanjanya kurang lebih 12,17 persen.
Langkah ini dilakukan Ganjar sebagai bentuk komitmen Pemprov Jateng untuk menggunakan produk dalam negeri.
- Lestari Moerdijat Harap Pengembangan Sektor UMKM Harus Sinergi dengan Potensi Desa
- Penjabat Gubernur Jateng Apresiasi Kinerja Pembangunan Pemkab Jepara
- Amicus Curiae Megawati ke MK Bisa Tak Diterima, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Dorong Ekspor UMKM Lewat Kolaborasi dengan Pemda
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup