Gerindra Siap Bangun Koalisi

Gerindra Siap Bangun Koalisi
Warga menggunakan hak suaranya di Pilkada. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, KOTAWARINGIN TIMUR - Sejumlah pimpinan partai politik di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memastikan tidak meminta mahar politik kepada bakal calon kepala daerah yang akan bertarung di Pilkada dengan perahu parpol.

”Golkar sama sekali tidak mengenal mahar politik dalam proses pilkada. Golkar sudah punya sistem,” kata Sekretaris DPD Golkar Kotim Joni Abdi.

Dia menuturkan, mekanisme apabila ingin menggunakan perahu partai sudah ada standar bakunya. Hal itu bukan hanya urusan finansial. ”Pertama, pembentukan tim seleksi bakal calon, kemudian pembukaan pendaftaran secara terbuka, baik dari internal maupun eksternal. Kemudian dilakukan survei,” kata dia.

Menurutnya, indikator yang jadi tolok ukur, yakni popularitas (terkenal), akseptabilitas (diterima), dan elektabilitas (keterpilihan). Hal itu jadi modal penting bagi calon.

BACA JUGA: Aksi Super Damai PA 212 Desak MK Diskualifikasi Jokowi – Ma’ruf

”Ada persyaratan yang wajib dipenuhi. Calon harus bebas dari narkoba, kemudian Golkar akan minta masukan dari kejaksaan dan kepolisian tentang catatan riwayat calon,” jelasnya.

Meski demikian, Abdi tak menampik urusan finansial. Hal itu dinilai sebagai kebutuhan partai dalam rangka menjalankan organisasi dan mesin partai nantinya. ”(Finansial) menjadi salah satu pertimbangan, karena kaitan dengan kerja politik di lapangan, pembentukan tim, saksi, atribut, sosialisasi, dan lainnya. Pasti memerlukan biaya dan dana. Tidak bisa dimungkiri,” ujarnya.

Abdi mengungkapkan, belum ada seorang pun tokoh yang merapat ke Golkar secara kelembagaan, karena memang pihaknya belum melakukan penjaringan. Namun, sudah ada pihak yang mulai membangun komunikasi lisan.

Partai Gerindra siap membangun perkoalisian dalam rangka menghadapi Pilkada Kotawaringin Timur, Kalteng.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News