Hasil Karya Para Ibu Janda Ini Siap Diekspor ke Arab Saudi

Hasil Karya Para Ibu Janda Ini Siap Diekspor ke Arab Saudi
Hasil karya para ibu, sambal ndower. Foto : Pojokpitu

jpnn.com, TULUNGAGUNG - Belasan ibu janda dan IRT di Desa Jarakan, Kecamatan Gondang, Tulungagung, Jatim saat ini sedang antusias mengikuti pelatihan masak-memasak yang digelar pemerintah setempat

Dalam kegiatan yang diinisiatori kelompok masyarakat Bunda Hebat, Bunda Bangkit ini, para ibu belajar membuat Sambal Ndower Ikan Peda.

Produk sambal sengaja dipilih, karena pasar yang terbuka luas untuk dijual. Selain itu karena bahan utama berupa cabai bisa ditanam sendiri di pekarangan rumah. Selain itu produk Sambal Ndower tersebut kini menembus pasar Arab Saudi.

Kepala Desa Jarakan Suad Bagio mengatakan untuk sementara waktu biaya kegiatan kelompok wanita dilakukan secara gotong royong.

Rencananya usaha kelompok dikelola melalui badan usaha milik desa, Bumdes. "Pihak pemerintah desa juga tengah membangun rest area, yang nantinya difungsikan untuk menampung hasil kreativitas warga," kata Suad.

Anggota Bunda Hebat, Bunda Bangkit antusias dengan kegiatan tersebut sangat membantu perekonomian keluarga.

Produksi aneka produk olahan dalam kemasan itu bisa menghasilkan Rp 10 juta per bulan sehingga membuat para janda dan ibu-ibu rumah mendapatkan penghasilan tambahan.

Usaha kelompok yang baru berjalan setahun terakhir ini cukup diminati warga Desa Jarakan. Dari yang semula hanya beranggotakan 8 orang, kini sebanyak 42 ibu-ibu yang separohnya merupakan janda turut bergabung. (pul/pojokpitu/jpnn)

Para ibu janda antusias mengikuti pelatihan karena hasil yang didapat bisa membantu perekonomian keluarga.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News