Hindari Semprotan Mobil Water Cannon, Justinus Silas Malah Kehilangan Nyawa

Hindari Semprotan Mobil Water Cannon, Justinus Silas Malah Kehilangan Nyawa
Ilustrasi tes virus corona. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAYAPURA - Insiden nahas dialami Justinus Silas Dimara (35) seorang warga Distrik Jayapura Selatan, Jayapura, Papua. Dia meninggal dunia saat mencoba menghindari semprotan water cannon dari aparat pada Senin (25/5) kemarin pukul 17.30 WIT.

Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Ahmad Ramadhan membenarkan kejadian ini. Menurut dia, saat kejadian, korban sedang dalam keadaan mabuk berat.

“Dia melakukan pesta minuman keras bersama dua orang rekannya,” kata Ahmad kepada wartawan, Selasa (26/5).

Ahmad pun menjelaskan, kejadian ini bermula ketika personel gabungan satgas COVID-19 Provinsi Papua mendatangi sebuah restoran di Jalan Amphibi, Kota Jayapura Selatan.

Di sana, petugas memberikan teguran kepada sekelompok masyarakat untuk membubarkan diri. Bukannya bubar, masyarakat justru melempari petugas dengan botol berisi miras tersebut.

Oleh karena itu, pihak kepolisian mengambil tindakan dengan menyemprotkan air melalui mobil Armoured Water Cannon (AWC).

Saat dilakukan penyemprotan, korban mencoba menghindari semprotan air dengan cara berlari.

“Namun karena pengaruh minuman keras, korban tidak dapat mengontrol keseimbangan sehingga terjatuh," kata Ahmad.

Insiden nahas dialami Justinus Silas Dimara (35) seorang warga Distrik Jayapura Selatan, Jayapura, Papua. Dia meninggal dunia saat mencoba menghindari semprotan water cannon dari aparat pada Senin (25/5) kemarin pukul 17.30 WIT.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News