Hipermarket Tetap Andalan Sektor Ritel

Hipermarket Tetap Andalan Sektor Ritel
Hipermarket Tetap Andalan Sektor Ritel
JAKARTA - Pusat belanja modern yaitu hipermarket dan minimarket terus ekspansif pada 2011. Keduanya menjadi kontributor utama belanja ritel modern yang akan tumbuh mencapai Rp 134 triliun di tahun ini. Hal tersebut diungkapkan Sekjen Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Rudy Sumampouw di Jakarta, Minggu (10/4).

Ia mengemukakan, sepanjang 2010, nilai belanja ritel telah tumbuh 12-13 persen dibandingkan pencapaian sebelumnya Rp 100 triliun. Pertumbuhan ini didukung daya beli masyarakat yang meningkat dan industri hipermarket yang semakin gencar membuka gerai.Pertumbuhan hipermarket diprediksi akan berlanjut sepanjang tahun ini, termasuk pertumbuhan minimarket yang juga menggurita hingga pelosok daerah. 

"Kami ingin pertumbuhan akan lebih besar dari tahun lalu. Kami harapkan 15-20 persen dari sebelumnya," sebut Rudy lagi.

Ia menjelsaka, pelaku industri ritel modern semakin gencar membuka gerai di berbagai daerah. Dua jenis toko moderen ini tidak lagi terfokus pada kota-kota besar. "Pertumbuhan hipermarket lebih ke kota-kota besar. Masyarakat cenderung memilih tempat belanja yang nyaman. Minimarket akan dipilih lokasi yang lebih kecil, dan masyarakat memilih berbelanja khususnya untuk barang-barang konsumsi," tambahnya.

JAKARTA - Pusat belanja modern yaitu hipermarket dan minimarket terus ekspansif pada 2011. Keduanya menjadi kontributor utama belanja ritel modern

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News