Honorer K2 jadi Petugas Pemilu, Pantang Curang Meski Dukung Prabowo - Sandi
Rabu, 24 April 2019 – 06:57 WIB
BACA JUGA: Prabowo: Pantang Menyerah, Sampai Berjumpa di Saat - Saat yang Akan Datang
"Saya bergidik memantau berita korban meninggal terus bertambah. Entah itu karena sakit, kecelakaan karena kelelahan, stres, dan lainnya. Sebegitu mahalkah demokrasi di Indonesia hingga bayarannya jiwa manusia," tuturnya.
Keprihatian juga diungkapkan Silan. Menurut dia, petugas Pemilu yang meninggal layak disematkan gelar pahlawan demokrasi Indonesia. Dia berharap, semoga dosa-dosa para petugas Pemilu itu diampuni dan ditempatkan di surga.
"Mengerikan sekali Pemilu Indonesia banyak makan korban jiwa. Barangkali baru kali pertama ini dalam sejarah Pemilu di Indonesia," ucapnya. (esy/jpnn)
Guru honorer K2 pendukung Prabowo – Sandi banyak yang menjadi petugas pemilu 2019, tetap menjaga netralitas sebagai petugas.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Pemda Serius Angkat Honorer Lulusan SD/SMP Jadi PPPK 2024?
- Honorer K2 Meninggal Sesaat sebelum Penyerahan SK PPPK, Bagaimana Hak-haknya sebagai ASN?
- Honorer Lulusan SD/SMP Diangkat PPPK 2024, Keseriusan Pemda Diuji
- 5 Permintaan Pimpinan Honorer & PPPK kepada Pemerintah, Semuanya Penting
- Info Terbaru untuk Honorer Bodong Pengin jadi PPPK 2024, Sorry Ye
- KemenPAN-RB Tetapkan 1,28 Juta Formasi CPNS & PPPK 2024, Honorer K2 - Non-K2 Diprioritaskan