Hujan Gol di Derbi Merseyside, Liverpool Ukir Rekor Tak Terkalahkan

Hujan Gol di Derbi Merseyside, Liverpool Ukir Rekor Tak Terkalahkan
Seorang suporter berjalan di kawasan Anfield. Foto: premierleague

Pertandingan yang sejak mula berjalan dengan keras kian diwarnai kontak fisik selepas gol Everton, tetapi Liverpool justru berhasil merestorasi keunggulan dua gol mereka pada menit ke-31 lewat gol kedua Origi.

Dejan Lovren jadi otak gol tersebut dengan umpan panjang akurat yang ia lepaskan tak jauh dari kotak penalti Liverpool dan bola berhasil dikendalikan Origi dengan satu sentuhan sebelum diangkat melewati kepala kiper Jordan Pickford dan mengubah skor menjadi 3-1 bagi tuan rumah.

Gol itu membuat Marco Silva menempuh langkah radikal demi menyelamatkan wajah dan pekerjaannya sebagai manajer Everton, dengan memasukkan pemain sayap Bernard menggantikan bek Djibril Sidibe, tetapi hal itu tak mampu mengubah banyak keadaan.

Alih-alih, Liverpool justru menambah keunggulan menjadi 4-1 lewat sebuah serangan balik yang diakhiri umpan pendek Alexander-Arnold di tepian kotak penalti dan diselesaikan dengan tembakan mematikan Mane pada menit ke-45.

Everton menjaga asa mereka untuk bangkit setelah memaksakan skor 2-4 kala turun minum menyusul gol tandukan Richarlison menyambut umpan silang Bernard pada menit ketiga injury time babak pertama.

Babak kedua berjalan cukup sepi dibandingkan hujan enam gol pada paruh pertama. Peluang terbaik baru lahir pada menit ke-80 untuk Liverpool, sayang penyelesaian Mane masih melenceng tipis di sisi kanan gawang.

Empat menit kemudian, Mane membuang peluang emas saat menerima umpan kiriman Jordan Henderson dalam situasi serangan balik. Mane sudah bisa memperdaya Pickford, namun terlalu lambat melakukan penyelesaian sehingga terlanjur berada dalam tekanan dari Mason Holgate.

Kegagalan itu hampir harus dibayar mahal, sebab Everton ganti melancarkan serangan balik, namun tembakan Moise Kean masih melenceng tipis dari sasaran.

Derbi Merseyside kali ini memantapkan posisi Liverpool di puncak klasemen, dan mengirim Everton ke zona degradasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News