Ibrakadabra! AC Milan Kukuh di Puncak Klasemen Serie A

Ibrakadabra! AC Milan Kukuh di Puncak Klasemen Serie A
Para pemain AC Milan berusaha memeluk Zlatan Ibrahimovic. Foto: acmilan

Cagliari lebih banyak menunggu Milan di belakang, berusaha untuk mengejutkan sang tamu dengan serangan balik. Tuan rumah berusaha meningkatkan intensitas serangan menjelang turun minum, namun mereka tidak mampu memberi ancaman serius terhadap kiper Milan Gianluigi Donnarumma.

Milan kemudian menggandakan keunggulannya melalui gol kedua Ibrahimovic pada menit ke-52. Pemain Swedia itu menerima umpan terobosan dari Calabria, dan menyelesaikan peluang untuk menjadi gol.

Wasit sempat memutuskan ia berada dalam posisi offside, namun tinjauan VAR membuat wasit berbuah pikiran dan mengesahkan gol tersebut.

Cagliari tidak mampu merespons dan berusaha untuk menemukan energi dari pemain pengganti Riccardo Sottil. Meski demikian Milan semakin percaya diri setelah menggenggam keunggulan dua gol.

Giovanni Simeone memiliki peluang bagus saat Joao Pedro mengirimkan umpan terobosan, namun peluang itu dapat digagalkan Donnarumma.

Milan balas mengancam melalui duet Skandinavia Jens Petter Hauge dan Ibrahimovic.

Pemain Norwegia itu mengirim bola kepada Ibrahimovic, yang gagal mengukir trigol akibat penyelamatan Cragno.

Alexis Saelemaekers masuk menggantikan Hauge beberapa saat kemudian, namun ia mendapat kartu kuning dan diganjar kartu kuning kedua pada menit ke-74. Saelemaekers hanya berada selama delapan menit di lapangan.

Lihat klasemen Serie A Liga Italia setelah AC Milan mengalahkan Cagliari. Cek juga hasil pertandingan lainnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News