Iklan Bertambah, Honor Melimpah

Iklan Bertambah, Honor Melimpah
KHAS - Sebuah adegan di sinetron Ketika Cinta Bertasbih (KCB), salah satu program unggulan di bulan Ramadan. Foto: Fedrik Tarigan/Indopos.
JAKARTA - Tak dimungkiri, bagi para artis yang mengisi program-program Ramadan, bulan suci adalah bulan berkah. Sebab, selama bulan Ramadan, honor para artis tersebut naik. Hal itu dibenarkan Kepala Departemen Corporate Affairs SCTV, Uki Hustama, saat ditemui di kantor MD Entertainment, Selasa (3/8) lalu.

Uki mengatakan, biaya produksi yang dikeluarkan selama bulan Ramadan sebenarnya tidak berbeda jauh dengan bulan reguler. Tapi, memang ada satu komponen yang biasanya meningkat drastis. "Komponen itu adalah honor artis. Sebab, biasanya mereka meminta (honor) lebih. Logikanya sih bisa kita terima, karena memang mereka pun bekerja ekstra. Mereka harus rela bekerja saat dini hari, harus meninggalkan keluarga, dan sedang berpuasa juga," paparnya.

Tapi, di sisi lain, pihak stasiun TV juga menuai keuntungan selama bulan puasa. Keuntungan itu tentu saja didapat dari pendapatan iklan. Sebab, muncul slot-slot baru yang sangat potensial selama puasa. Ada jam-jam tertentu yang pada hari biasa tidak ada pengiklan, sekarang justru menjadi incaran. "Ada jam sahur, menjelang buka puasa, dan setelah tarawih," lanjutnya.

Begitu juga halnya dengan produk-produk yang sangat kental dengan bulan puasa dan Idul Fitri. Inilah saatnya bagi mereka jor-joran promosi. Misalnya, produk sarung, minuman suplemen, sirup, atau produk lain yang ingin menampilkan iklan versi Ramadan dan Idul Fitri. "Mereka berlomba-lomba pasang iklan. Jadi, bulan puasa ini justru membuat roda bisnis kita semakin berputar," lanjutnya.

JAKARTA - Tak dimungkiri, bagi para artis yang mengisi program-program Ramadan, bulan suci adalah bulan berkah. Sebab, selama bulan Ramadan, honor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News