Ikuti Jejak Lotus, Debenhams Segera Tutup

Ikuti Jejak Lotus, Debenhams Segera Tutup
Ilustrasi Debenhams. Foto: AFP

jpnn.com, JAKARTA - PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) memutuskan menutup dua gerai ritel, yakni Lotus dan Debenhams.

Lotus resmi ditutup akhir Oktober 2017 dan Debenhams pada akhir tahun ini. Keputusan menutup gerai-gerai itu diambil setelah MAP mempertimbangkan perubahan tren ritel secara global.

Saat ini, MAP melakukan konsolidasi bisnis department store serta berfokus pada gerai SOGO, SEIBU, dan Galeries Lafayette.

Head of Corporate Communication MAP Fetty Kwartati mengungkapkan, di seluruh dunia, tren berbelanja generasi milenial telah beralih dari department store dan lebih memilih berbelanja di gerai specialty store.

’’Hal ini juga terjadi di Indonesia,’’ ujar Fetty, Kamis (26/10).

Sejalan dengan tren pasar saat ini, MAP akan terus berinvestasi pada bisnis active, fashion, serta food & beverage.

’’Indonesia juga melihat pertumbuhan signifikan industri e-commerce yang berdampak pada offline store,’’ kata Fetty.

Fetty menjelaskan, menanggapi transisi digital ini, MAP telah meluncurkan gerai online, MAP EMALL.

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) memutuskan menutup dua gerai ritel, yakni Lotus dan Debenhams.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News