Ini Hal Terburuk yang Anda Kenakan saat Berbelanja di Tengah Pandemi

Ini Hal Terburuk yang Anda Kenakan saat Berbelanja di Tengah Pandemi
Petugas kesehatan melakukan rapid test pada warga yang datang ke pusat perbelanjaan. Foto: ngopibareng

jpnn.com, JAKARTA - Sebagian besar masyarakat sudah terbiasa dengan ide untuk mengenakan masker jika masuk ke dalam ruangan di tempat umum, di mana bisa bertemu banyak orang, seperti toko bahan makanan. 

Tetapi, ada satu hal yang mungkin tidak ingin Anda kenakan ketika Anda pergi ke toko kelontong, dan itu mungkin bukan sesuatu yang Anda harapkan, yakni kacamata (shades).

Itu benar, mengenakan kacamata hitam atau kacamata dengan lensa warna-warni (shades) dalam ruangan bukan hanya fashion disaster.

Tetapi juga bisa meningkatkan peluang Anda untuk terpapar kuman, bakteri, dan penyakit menular yang tidak diinginkan yang bisa menempatkan diri Anda pada risiko lebih besar tertular COVID-19.

"Anda meningkatkan risiko terkena COVID ketika Anda memakai kacamata (shades)," kata Gail Trauco RN, BSN-OCN, CEO dan pendiri Medical Bill 911, seperti dilansir laman MSN, Rabu (17/6).

Anda meletakkan kacamata (shades) di kepala Anda atau menjepitnya di baju Anda dan Anda sering menyentuh shades Anda saat berbelanja.

Apakah Anda mengenakan kacamata di wajah Anda, menempatkannya di belakang kepala Anda, atau dijepitkan di baju Anda, Anda kemungkinan akan menyentuhnya saat Anda membeli barang keperluan Anda .

Barang yang sering disentuh dari toko grosir, seperti keranjang belanja mungkin telah disentuh oleh sejumlah pembeli dan karyawan toko.

Ada satu hal yang mungkin tidak ingin Anda kenakan ketika berbelanja di tengah pandemi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News