Ini Kriteria Pengganti Jaksa Agung versi ICW
jpnn.com - JAKARTA – Wacana perombakan jajaran Kabinet Kerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Muhammad Jusuf Kalla (Jokowi-JK), termasuk Jaksa Agung M Prasetyo semakin santer terdengar.
Beberapa kalangan menganggap isu pergantian Jaksa Agung hampir mendekati kenyataan. Namun demikian, aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Juntho saat dihubungi JPNN.com, Jumat (23/10), mengaku belum mendapatkan informasi soal isu pergantian Jaksa Agung itu.
Hanya saja, jika memang benar-benar terjadi pergantian Jaksa Agung maka pengganti Prasetyo harus lebih baik lagi.
Emerson menyebutkan kriteria untuk calon Jaksa Agung yakni independen, antikorupsi, berintegritas, kapabel dan kredibel. Ia juga menyarankan, jika Presiden Jokowi ingin menunjuk Jaksa Agung baru maka harus melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) maupun Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
“KPK dan PPATK harus dilibatkan dalam proses seleksi Jaksa Agung,” tegas Emerson.
Bahkan, Emerson memberi penilaian kinerja Jaksa Agung Cs saat ini hanya empat. “Pointnya empat, kinerjanya jauh dari memuaskan,” ungkap Emerson lagi.
Menurutnya, Kejaksaan Agung yang dipimpin Prasetyo saat ini belum memuaskan, misalnya uang pengganti korupsi banyak yang belum dieksekusi. “Perkara Supersemar juga belum dieksekusi,” katanya.
Selain itu, Emerson menambahkan, banyak kasus-kasus ‘kakap’ yang diusut Kejagung tak juga tuntas.
JAKARTA – Wacana perombakan jajaran Kabinet Kerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Muhammad Jusuf Kalla (Jokowi-JK), termasuk Jaksa
- Menteri Anas Singgung Lagi PPPK Part Time, 20% Jatah Guru Swasta
- 5 Berita Terpopuler: Pemerintah Buka Data yang Bikin Kaget, Semoga Sisa Honorer Diangkat ASN
- Kemendikbudristek & Go Study China Berkolaborasi, Dirjen Kiki: Harus Saling Mendukung
- Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
- Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029
- Kemendagri Instruksikan Pemprov Kaltara Percepat Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi