Jelang Ramadhan, Pemerintah Mulai Operasi Pasar

Jelang Ramadhan, Pemerintah Mulai Operasi Pasar
Jelang Ramadhan, Pemerintah Mulai Operasi Pasar
JAKARTA – Mendekati Bulan Puasa, harga beras mulai menunjukkan kenaikan. Berdasar data Kementerian Perdagangan (Kemendag), harga beras medium per 6 Juli mencapai Rp 7.238 per kilogram. Jika dibandingkan harga rata-rata minggu keempat Juni yang tercatat Rp 7.179 per kilogram, harga pekan ini sudah mengalami kenaikan 0,2 persen.

Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan bahwa kenaikan harga beras terjadi sejak dua pekan terakhir. Menurutnya, kenaikan tersebut tergolong musiman, tepatnya ketika panen raya akan berakhir. ”Tiap tahun pasti terjadi kenaikan harga. Tapi kita jaga agar kenaikannya tidak melebihi yang biasa terjadi karena faktor musiman,” kata Mari saat melakukan sidak ke Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Kamis (7/7).

Antisipasi kenaikan harga dilakukan melalui mekanisme operasi pasar (OP) dengan memanfaatkan instrumen Bulog. OP beras jenis medium akan diadakan di PIBC seperti tahun lalu. Harga beras OP dipatok Rp 500 lebih rendah daripada harga pasaran. ”Kalau harga di pasar Rp 6.800 per kilogram, maka harga beras OP Rp 6.300 per kilogram. "Diharapkan harga turun seperti tahun lalu,” ucap Mari.

Penjualan beras OP, lanjutnya, akan disesuaikan dengan permintaan, sehingga tidak ada pembatasan volume. Sasarannya adalah titik-titik ritel di daerah yang harga berasnya meningkat tinggi. ”Harga akan diturunkan sampai kita anggap stabil. Bulog juga akan terus melakukan pengadaan karena masih ada panen sampai Agustus,” katanya.

JAKARTA – Mendekati Bulan Puasa, harga beras mulai menunjukkan kenaikan. Berdasar data Kementerian Perdagangan (Kemendag), harga beras medium

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News