Jenderal Andika: Interaksi Prajurit TNI AD dan US Army Harus Dikuatkan

Jenderal Andika: Interaksi Prajurit TNI AD dan US Army Harus Dikuatkan
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menyatakan bahwa tujuan program latihan bersama antara Security Force Assitance Brigade (SFAB) US Army dengan TNI AD gelombang ketiga ialah untuk menambah pengalaman serta membangun persahabatan personel TNI AD dengan prajurit negara sahabat. 

Sebanyak enam Batalion Infanteri mengikuti latihan bersama antara SFAB US Army dan TNI AD gelombang ketiga pada 12 Agustus 2021 tersebut. 

Enam Yonif itu di bawah jajaran Kodam II/Sriwijaya, Kodam IX/Udayana, Kodam V/Brawijaya, Kodam IV/Diponegoro, Kodam III/Siliwangi, serta Pusat Pendidikan Infanteri TNI AD. 

Sebelum latihan bersama dimulai, Jenderal Andika Perkasa terlebih dahulu memberikan arahan kepada para Pangdam yang akan mengirim prajuritnya. 

"Tujuan utama dari pelatihan ini ialah menambah pengalaman serta membangun persahabatan prajurit TNI AD dengan prajurit negara sahabat," ujar Jenderal Andika di Jakarta, Jumat. 

Oleh karena itu, Jenderal Andika menekankan supaya latihan bersama tersebut tidak hanya fokus pada pokok-pokok materi latihan tetapi juga interaksi antarprajurit. 

Jenderal Andika Perkasa menjelaskan bahwa pada intinya interaksi antara prajurit TNI AD dengan personel US Army harus betul-betul dijalin dan dikuatkan guna membangun jejaring kedua belah pihak. 

"Interaksi antarprajurit ini menjadi hal penting dilakukan," kata mantan Pangkostrad, itu. 

Jenderal Andika Perkasa menegaskan bahwa interaksi antara Prajurit TNI AD dan US Army harus betul-betul dijalin dan dikuatkan guna membangun jejaring kedua belah pihak. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News