Jumlah Pasien Corona Jateng Meningkat Dua Kali Lipat, Ganjar: Jangan Merasa Kuat

Jumlah Pasien Corona Jateng Meningkat Dua Kali Lipat, Ganjar: Jangan Merasa Kuat
Gubernur Ganjar Pranowo saat menggelar konferensi pers mengenai bertambahnya junlah pasien yang positif terinfeksi COVID-19 di Provinsi Jawa Tengah. Foto: Antara/Humas Pemprov Jawa Tengah)

jpnn.com, SEMARANG - Jumlah pasien positif corona di Jawa Tengah terus bertambah melonjak dua kali lipat dari hari sebelumnya.

Semula jumlah pasien corona 19 orang kini sudah menjadi 38 orang. Karena itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo secara khusus meminta bupati dan wali kota memperketat pengawasan di wilayah masing-masing.

Sebanyak 19 pasien corona baru tersebut dirawat di Di RS Moewardi Surakarta 1 orang, RSUP Dr Kariadi Semarang 2, RS Wongsonegoro Semarang 4, RSUD Goeteng Purbalingga 3, RSUD Cilacap 1, RSUD Banyumas 3, RS Kardinah Tegal 1, RSUD Soediran Wonogiri 1, RS Sudjono Magelang 2, dan RSUD Setjonegoro Wonosobo 1.

Pasien yang dirawat 34 orang sedangkan empat lainnya telah meninggal dunia. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2.858 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 257.

Ganjar mengatakan, penambahan pasien yang sangat signifikan ini harus menjadi perhatian serius. Masyarakat harus semakin waspada dan mengikuti himbauan pemerintah untuk berdiam di rumah.

“Jangan menyepelekan, jangan merasa kuat dan sehat lalu berbuat semau sendiri tanpa mengindahkan imbauan pemerintah. Boleh jadi anda kuat, anda sehat, atau imun anda bagus, sehingga meskipun tertular anda tidak merasakan gejala sakit. Tapi ketahuilah, anda tetap bisa menularkan virus ini pada orang tua, isteri, suami, dan anak-anakmu,” tegasnya.

Ganjar juga mencermati pergerakan warga perantauan dari Jateng yang mempercepat mudik ke kampung halaman.

Dia menyebut telah ada 80 bus membawa 1776 penumpang dari Jakarta ke Jepara. Selain itu, terjadi peningkatan penumpang dari Jabodetabek yang turun di terminal-terminal di Jateng.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tidak lelah mengingatkan warganya untuk mengikuti imbauan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News