Jurnalis Asal Indonesia di Amerika Serikat Ikut Melawan Trump yang Menyerang Media

Jurnalis Asal Indonesia di Amerika Serikat Ikut Melawan Trump yang Menyerang Media
Jurnalis Asal Indonesia di Amerika Serikat Ikut Melawan Trump yang Menyerang Media

Profesor Murrell memperingatkan perubahan terhadap konten VOA akan "menguntungkan musuh-musuh layanan ini di negara-negara otoriter dengan kebebasan media yang buruk."

Menurut analisis dari Lowy Institute, VOA adalah lembaga penyiaran radio yang "paling dicari" di Asia pada tahun 2024 dengan "selisih yang cukup besar."

Kamboja, Vietnam, dan Myanmar termasuk di antara negara-negara, di mana VOA menjadi yang paling populer.

Pengamat media di CNN, Brian Stelter, yang tidak tersedia untuk diwawancarai untuk artikel ini, menggambarkan jaringan OAN sebagai "saluran propaganda MAGA."

Brian pernah menulis jika OAN adalah "saluran TV sayap kanan yang amatiran dan paling dikenal karena menyebarkan kebohongan Trump tentang pemilu 2020" dan memiliki "akses terhadap konten OAN adalah langkah besar menuju perubahan Voice of America menjadi Voice of Trump."

USAGM dan VOA tidak menanggapi permintaan komentar.

Artikel ini diproduksi oleh Hellena Souisa dari laporan ABC News.


Ini adalah upaya para jurnalis untuk melawan Donald Trump yang ingin memangkas dan mengendalikan media di Amerika


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia
JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News