Kasus C1 Boyolali, Karding: Itu Namanya Maling Teriak Maling

Kasus C1 Boyolali, Karding: Itu Namanya Maling Teriak Maling
Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding. Foto: dokumen JPNN Foto : Ricardo

jpnn.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Abdul Kadir Karding menilai kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno ibarat maling berteriak maling. Hal itu disampaikannya menanggapi penyitaan ribuan formulir C1 asal Boyolali oleh polisi di Menteng, Jakarta Pusat.

Menurut Karding, kubu Prabowo yang getol menyuarakan Jokowi - Ma'ruf curang, justru mulai kelihatan belangnya.

"Dugaan-dugaan kecurangan yang ternyata diduga dilakukan 02 itu menunjukkan bahwa faktanya mereka berteriak, kami yang curang, tapi aslinya yang memprotes kecurangan atau melakukan kecurangan teman 02 itu. Itu disebut maling teriak maling," kata Karding kepada JPNN.com, Senin (6/5).

BACA JUGA: Temuan C1 Salinan di Menteng Bisa Berujung Kasus Pemalsuan Dokumen

Ketua DPP PKB ini mendesak pihak berwajib untuk memproses dugaan manipulasi data itu. Karding tidak ingin kasus tersebut menjadi isu yang terus berkembang tanpa penegakan hukum yang kuat.

"Jadi saran saya supaya Bawaslu atau ybs menemukan itu segera diproses secara UU dan aturan yang ada," kata Karding.

Karding tidak ingin kasus tersebut menjadi bola liar yang bisa merugikan banyak pihak. Menurut dia, apabila pihak berwajib punya bukti cukup, jangan ragu untuk memberikan sanksi hukum.

"Kalau ada bukti dijatuhkan sanksi kepada 02. Begitu saja," tandas dia. (tan/jpnn)


Wakil Ketua TKN Jokowi - Ma'ruf, Abdul Kadir Karding menilai kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno ibarat maling berteriak maling


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News