Kecewa pada Prabowo, Yusran Aspar Tinggalkan Gerindra
jpnn.com, SAMARINDA - Kecewa dengan keputusan Prabowo Subianto yang tidak memilihnya sebagai bakal cagub Kaltim, Yusran Aspar mengundurkan diri dari Partai Gerindra.
Sabtu (30/12), Bupati Penajam Paser Utara (PPU) itu memilih mundur dari ketua DPD Gerindra Kaltim.
Dia mengaku kecewa dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang lebih memilih Isran Noor sebagai cagub ketimbang dirinya.
Sehari sebelum Natal lalu, Prabowo memastikan bahwa partainya merekomendasikan Isran Noor dan Hadi Mulyadi sebagai cagub dan calon wakil gubernur (cawagub) di Pilgub Kaltim 2018.
Keputusan mendukung kedua figur tersebut sudah final. Hal itu ditandai dengan deklarasi dukungan Isran-Hadi di Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jakarta pada Rabu (27/12).
Dengan demikian, pintu Partai Gerindra telah tertutup bagi Yusran Aspar. Hadir Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman dalam acara tersebut. Selain Gerindra dan PKS, Isran-Hadi didukung Partai Amanat Nasional (PAN).
Yusran mengaku, keputusannya memilih mundur dari ketua Gerindra Kaltim sudah bulat. Dia juga telah memikirkan secara matang.
“Saya kecewa. Lebih baik saya mengundurkan diri dari jabatan ketua dan secara keanggotaan,” katanya saat menghubungi Kaltim Post (Jawa Pos Group) melalui sambungan telepon tadi malam.
Yusran Aspar mengundurkan diri dari Partai Gerindra lantaran kecewa dengan cara Prabowo Subianto mengambil keputusan.
- Ditanya Pertemuan Megawati & Prabowo, Puan PDI Perjuangan: Insyaallah
- Romo Syafii: Prabowo Utamakan Persaudaraan, Tawarkan Rekonsiliasi Setelah Pilpres 2024
- Prabowo Minta AHY Siapkan Kader Terbaik dari Demokrat Untuk Kabinet Mendatang
- AHY Sebut Prabowo Minta Demokrat Siapkan Kader Terbaik untuk Isi Kabinet
- Diberi Lukisan oleh SBY, Prabowo Bakal Pajang di Istana
- Cerita ke Prabowo Soal Demokrat Kehilangan Kursi di Pileg 2024, AHY: Saya Lega Dengar Respons Beliau