Kekagetan Istri setelah Sering Kehilangan Celana Dalam

Kekagetan Istri setelah Sering Kehilangan Celana Dalam
Ilustrasi: Fajar Krisna/Radar Surabaya

jpnn.com - Ada banyak ragam penyebab pasangan suami istri alias pasutri bercerai. Namun, penyebab perceraian pasutri di Surabaya ini bisa dibilang tak lazim karena gara-gara celana dalam. Duh… duh… duh…

Begini ceritanya. Karin -bukan nama sebenarnya- bersuamikan Donwori (36).

Profesi Donwori adalah kamerawan. Usianya terpaut empat tahun lebih tua di atas Karin.

Penghasilan Donwori sebenarnya lumayan. Hanya saja, Donwori sebagai suami memang pelit, termasuk dalam mencukupi kebutuhan bulanan untuk rumah tangganya.

Untungnya Karin bekerja sehingga punya penghasilan bulanan. Setidaknya, Karin tak terlalu tergantung pada jatah bulanan dari Donwori.

"Ya coba aku gak kerja, bisa pusing nyukup-nyukupne (mencukup-cukupkan, red),” kata Karin di kantor pengacara dekat Pengadilan Agama (PA) Kelas IA Surabaya, pekan lalu.

Hanya saja, Karin merasa sebal kepada Donwori. Kesebalan itu berujung pada masalah hubungan di ranjang.

Karin mengaku kerap menolak ketika Donwori mengajaknya berindehoi. Sudah tiga bulan ini Karin tak mau menuruti ajakan suaminya.

Pasangan suami istri alias pasutri di Surabaya bakal berakhir dengan cerai. Penyebabnya adalah kebiasaan aneh suami mencuri celana dalam istri sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News