Kemenkes Tunggu Rekening Daerah

Kemenkes Tunggu Rekening Daerah
Kemenkes Tunggu Rekening Daerah

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) hingga kini masih menunggu laporan nomor rekening dari daerah. Rekening-rekening tersebut digunakan untuk tempat penampungan dana Jaminan Persalinan (Jampersal). Sekitar Rp 1,2 triliun akan ditransfer ke daerah jika nomor rekening sudah masuk ke pemerintah pusat.

Kepala Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan Usman Sumatri mengatakan, dana Jampersal akan digabungkan dengan dana Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas). Dana untuk Jampersal sebesar Rp 1,2 trilun sedangkan Jamkesmas Rp 4,1 triliun. Total anggaran mencapai Rp 6,3 triliun.

"Kita masih menunggu rekeningnya. Tapi prinsipnya sudah bisa dilayani. Nanti di rembers. Itu semua klaim. Sekarang ini sudah muncul banyak persoalan. Misalnya. Ada rumah sakit yang mempersoalkan akta nikah. Padahal kita tidak mempersyaratkan itu. Kita tidak minta. Yang dijamin persalinan normal dan persalinan sulit," ujar Usman di Jakarta .

Usman memperkirakan, stimasi kelahiran anak setiap tahunnya mencapai 2,6 juta atau 60 persen dari angka kelahiran 4,8 juta. Beda dengan Jamkesmas, lanjut Usman, Jampersal melayani seluruh masyarakat. Sedangkan Jamkesmas hanya melayani orang yang memiliki kartu."Jampersal tidak memiliki kartu. Siapapun yang hamil dan ingin melahirkan bisa menggunakannya," urai Usman. (cdl)

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) hingga kini masih menunggu laporan nomor rekening dari daerah. Rekening-rekening tersebut digunakan untuk


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News