Kemensos: Semangat Baja Penerima Manfaat ODHIV Ukir Karya

Kemensos: Semangat Baja Penerima Manfaat ODHIV Ukir Karya
Peserta Penerima Manfaat (PM) ODHIV Balai Rehabilitasi Sosial Orang dengan HIV (BRSODH) “Bahagia” Medan yang telah menyelesaikan Time Bound Shelter (layanan rehabilitasi sosial terhadap ODHIV di balai) pada Juni 2019 lalu. Foto: Humas Kemensos

“Saya tidak mungkin bisa mengubah status saya sebagai ODHIV karena virus itu sudah ada di dalam tubuh saya, namun masyarakat dapat mengubah sikap dan perilaku mereka untuk menerima ODHIV,” ujar AP.

Mengamini harapan AP, Maidinse menyatakan bahwa edukasi mengenai HIV/AIDS perlu lebih digalakkan kepada masyarakat.

“PM ODHIV sering kali sudah berada dalam kondisi terpuruk saat memulai Time Bound Shelter. Padahal, yang mereka butuhkan adalah penguatan dan rangkulan agar dapat kembali bangkit dari keterpurukan. Hal ini tentu membutuhkan peran serta dukungan penuh dari keluarga, komunitas dan pemerintah,” pungkasnya.(jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Kebijakan program Kementerian Sosial saat ini berfokus pada peningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia Penerima Manfaat (PM) melalui program rehabilitasi sosial, salah satu targetnya adalah ODHIV.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News