Kepala BSKDN Harap Daerah Lain Ikuti Inovasi Pengolahan Limbah Medis di Sumbar

Kepala BSKDN Harap Daerah Lain Ikuti Inovasi Pengolahan Limbah Medis di Sumbar
Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri (BSKDN Kemendagri) Yusharto Huntoyungo. Foto: BSKDN

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri (BSKDN Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengapresiasi implementasi inovasi LILAKU 4GH (Limbah Layaku Menuju Green Hospital) di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi.

Hal itu disampaikannya saat melakukan kunjungan ke Bukittinggi, Sumatera Barat Senin (5/12).

Lawatan tersebut dilakukan guna melakukan validasi lapangan atas inovasi yang dilaporkan Provinsi Sumatera Barat dalam Indeks Inovasi Daerah.

Selain itu, validasi lapangan juga merupakan salah satu rangkaian penilaian Innovative Government Award Tahun 2022.

“Kunjungan (validasi lapangan) penting untuk membuktikan apakah program inovasi yang dilaporkan daerah sesuai dengan fakta di lapangan,” kata Yusharto dalam siaran pers, Selasa (6/12).

Pada kesempatan tersebut, Yusharto menilai implementasi inovasi LILAKU 4GH sangat bermanfaat.

“Ini di atas ekspektasi saya. Ternyata penerapannya optimal di lapangan. Saya mengapresiasi dan semoga dapat direplikasi oleh daerah lainnya,” ungkapnya.

Penerapan LILAKU 4GH, imbuh Yusharto, juga berdampak langsung kepada masyarakat.

Lewat hasil daur ulang limbah medis, masyarakat dapat merasakan beragam manfaat seperti menerima bibit tanaman, pupuk, dan produk lainnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News