Kubu Jokowi : Pak Amien Rais Bangun, Jangan Mengigau Terus

Kubu Jokowi : Pak Amien Rais Bangun, Jangan Mengigau Terus
Amien Rais menuding hakim PN Jaksel mengkriminalisasi Ahmad Dhani. Foto: dok jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Inas N Zubir menyindir pernyataan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais.

Sindiran dikemukakan, setelah sebelumnya mantan Ketua MPR itu kembali mengklaim pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno menang Pilpres 2019, pada 'Syukuran dan Munajat Kemenangan Prabowo-Sandi' bersama para relawan 02 di Gedung Padepokan Silat TMII, Jakarta Timur, Rabu (24/4) kemarin.

BACA JUGA : Berorasi di Syukuran Prabowo, Amien Rais Sebut Jokowi Ibarat Presiden Bebek Lumpuh

"Dari mana Amien Rais menghitungnya? KPU saja belum selesai menghitung jumlah suara yang diraih paslon 01 maupun paslon 02. Pak Amien sepertinya sering berjalan sambil tertidur, lalu mimpi dan mengigau. Ayo bangun  Amien Rais, jangan mengigau terus," ujar Inas di Jakarta, Jumat (26/4).

Inas kemudian teringat pernah memberi gelar politikus comberan pada seseorang, karena omongan dan nalar sosok tersebut tidak berbeda dengan pencari rongsokan di comberan.

"Misalnya, menyebut Pak Jokowi dengan nama Pak Jae, itu kan kebiasaan para pemulung di kali comberan, lebih parah lagi nalar yang mengucapkan itu enggak nyampe ketika menggunakan istilah bebek lumpuh, atau lame duck," katanya.

BACA JUGA : Entah Siapa yang Disindir Amien Rais, tapi Demokrat Marah: Tak Usah Sok Jago Tantang SBY

Menurut Ketua DPP Partai Hanura ini, lame duck government adalah fenomena yang biasa terjadi pascapemilu dan lazim terjadi di berbagai negara demokratis yang pemerintahannya mulai kehilangan power, baik karena popularitasnya atau menjelang peralihan kekuasaan.

Amien Rais diminta menghormati proses penghitungan suara pilpres yang belum selesai dikerjakan KPU.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News