La Ode Ida Sayangkan Isi Pidato SBY
Jumat, 03 September 2010 – 04:54 WIB
JAKARTA - Pidato Presiden SBY terkait insiden perbatasan Indonesia-Malaysia di Markas Besar TNI Cilangkap, dinilai masih memprihatinkan. Wakil Ketua DPD RI, La Ode Ida, menyatakan, pidato SBY bukannya menambah aksen garang, namun malah semakin menunjukkan kesan lemah.
“Penjelasan Presiden SBY tentang hubungan Indonesia-Malaysia begitu memprihatinkan, karena hanya menegaskan posisi inferior Indonesia di 
mata internasional khususnya negara-negara tetangga, lebih khusus Malaysia,” kata senator asal Sulawesi yang wakil Timur Indonesia ini seperti dikutip Indo Pos (grup JPNN), di Jakarta, Kamis (2/2010).
Baca Juga:
Sepanjang pengamatan La Ode, isi pidato yang disampaikan SBY tidak lebih dari sekedar laporan tentang sesuatu yang sudah diketahui masyarakat umum. Tidak ada sama sekali hal baru baik dari perkembangan insiden Tanjung Berakit maupun yang menjadi sikap pemerintah.
Menurutnya, SBY terlihat sekali terlalu khawatir dengan keberadaan TKI di Malaysia. Padahal faktanya, bangsa ini jauh lebih kaya daripada Malaysia, sehingga seandainya sumber daya alam yang ada dikembangkan dengan baik, pasti kebutuhan lapangan kerja terpenuhi.
JAKARTA - Pidato Presiden SBY terkait insiden perbatasan Indonesia-Malaysia di Markas Besar TNI Cilangkap, dinilai masih memprihatinkan. Wakil Ketua
BERITA TERKAIT
- Menaker Ida Fauziyah Apresiasi PKB Manajemen & Serikat Pekerja Freeport, Simak Pesannya
- Lewat Carbon Trading, PLN Indonesia Power Dukung Pemerintah Capai Target Kontribusi Nasional
- Simak, Ini Kiat-Kiat Jitu agar Mudah Lolos Seleksi Kerja di BUMN
- Menaker Ida Sebut Dokumen Program K3 Nasional 2024-2024 untuk Tingkatkan Kemajuan
- Rektor UNU Gorontalo Diduga Lakukan Kekerasan Seksual Terhadap 11 Orang
- Kwarnas dan Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12/2024