Lion Air Dapat Rating Maskapai Penerbangan Terburuk Sedunia Versi Kartini

Lion Air Dapat Rating Maskapai Penerbangan Terburuk Sedunia Versi Kartini
Ilustrasi. FOTO: dok/jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Kartini Kongsyahyu mengaku mendapat pengalaman menegangkan saat hendak terbang menggunakan pesawat Lion Air dari Bandara Ngurah Rai, Bali menuju Bandara Hasanuddin, Makassar pada Minggu (27/12)  lalu. Dia pun mencoret daftar maskapai Lion Air dari list-nya. Bahkan, dia menyebut Lion Air layak dinobatkan sebagai maskapai terburuk di dunia. 

"Terima kasih Lion Air untuk pengalaman yang tidak akan saya lupakan seumur hidup. Dan untuk sekarang, tidak akan ada Lion Air dalam kamus traveling saya! Lion Air memang layak mendapat rating sebagai maskapai penerbangan terburuk sedunia," kata Kartika meluapkan emosinya dalam akun facebooknya.

Ya, Karini mencurahkan segala pengalaman mengecewakan itu di laman facebooknya. Tak pelak curhatan Kartini menjadi heboh di media sosial. 

Kejadian itu bermula saat Kartika bersama keluarganya hendak menuju Bali ke Makassar. Saat pesawat yang ditumpanginya JT 926 terjadi gangguan beberapa saat setelah lepas landas. Ternyata terjadi kerusakan pada pintu depan pesawat yang tidak bisa tertutup rapat. 

Alhasil pesawat yang sudah lepas landas harus balik kembali ke bandara Ngurah Rai.

"Bisa Anda bayangkan kalau tekanan udara bisa membuat kabin pesawat hancur seketika. Semua penumpang akan berterbangan di langit malam Bali," ungkap Kartika di akun Facebooknya.

Meski demikian, ibu dua anak ini tak berhenti bersyukur nyawanya bersama keluarga kecilnya saat itu masih dilindungi oleh Tuhan.

"Bagi saya uang masih bisa dicari, tapi nyawa tidak akan bisa kembali! Salah seorang penumpang bahkan berkata, untuk apa uang asuransi Rp1 miliar kalau saya sudah meninggal? Saya juga tidak akan nikmati! And He's right !!," tulisnya lagi. (chi/jpnn)


JAKARTA - Kartini Kongsyahyu mengaku mendapat pengalaman menegangkan saat hendak terbang menggunakan pesawat Lion Air dari Bandara Ngurah Rai, Bali


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News