Listriki Dusun Kiarajaya, PLN Butuh Rp 160 Juta

Listriki Dusun Kiarajaya, PLN Butuh Rp 160 Juta
Listriki Dusun Kiarajaya, PLN Butuh Rp 160 Juta
JAKARTA - PT PLN (Persero) harus mengeluarkan uang hingga ratusan juta untuk bisa mengalirkan listrik ke Dusun Kiarajaya, Desa Marga Mulia, Kecamatan Teluk Jambe, Kabupaten Karawang. Pasalnya, PLN harus membangun gardu induk dan jaringan sepanjang 1,2 kilometer untuk bisa mencapai lokasi dusun tersebut.

"Untuk melistriki warga Dusun Kiarajaya yang sudah menunggu lama agar bisa menikmati listrik, PLN membutuhkan investasi sebesar Rp 160 juta," kata Manajer Area Pelayanan dan Jaringan PLN Karawang, Mukhtar, kepada wartawan di Kantor APJ Karawang, Selasa (14/6).

Diterangkannya, salah satu penyebab kenapa hingga saat ini dusun tersebut belum juga mendapatkan aliran listrik, karena memerlukan investasi cukup besar, sementara calon pelanggan PLN tidak terlalu banyak. "Dulu kalau melistriki dusun itu harus membangun jaringan kabel bawah tanah di area kawasan Karawang International Industrial City (KIIC) yang memerlukan investasi cukup besar. Kalau menggunakan tiang, terkendala oleh izin dari pengelola KIIC, dengan alasan akan mengganggu sistem kelistrikan pelanggan industri di kawasan tersebut jika tidak melalui kabel bawah tanah," terangnya.

Akhirnya pada tahun 2011, jelas Mukhtar, PLN dengan pihak pengelola KIIC sepakat untuk mengalirkan listrik ke dusun tersebut tanpa melalui jaringan kabel bawah tanah. Namun demikian, harus dibangun dulu gardu induk agar ketika terjadi gangguan tidak berdampak terhadap kelistrikan di kawasan KIIC. Lagipula kemudian, ada permintaan penyambungan baru di Taman Kenangan Lestari (tempat pemakaman) yang berada di dalam kawasan KIIC itu.

JAKARTA - PT PLN (Persero) harus mengeluarkan uang hingga ratusan juta untuk bisa mengalirkan listrik ke Dusun Kiarajaya, Desa Marga Mulia, Kecamatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News