Mahasiswi Kedokteran Asal Malaysia Sempat Dirawat di Bone

Mahasiswi Kedokteran Asal Malaysia Sempat Dirawat di Bone
Sebelum dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang dialami, Syahirah Amiruddin, 22 (depan) sempat dirawat di Puskesmas dan RS di Bone. Foto Facebook

jpnn.com, MAKASSAR - Sebelum dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang dialami, Syahirah Amiruddin, 22 sempat dirawat di Puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru, Bone, Sulawesi Selatan.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Universitas Hasanuddin, Ishak Rahman mengatakan, mahasiswi Fakultas Kedokteran Unhas asal Malaysia itu tewas dalam perjalanan saat dirujuk ke Rumah Sakit Umum Provinsi Wahidin Sudirohusodo, Makassar.

Ishak memastikan, keberadaan Syahirah di Bone bukan dalam rangka kegiatan kampus, namun kunjungan liburan bersama dengan saudaranya yang sengaja datang dari Malaysia, Suria Iskandar Amiruddin, 25 dan Syazwani Amiruddin, 22.

"Korban ke Bone dalam rangka liburan," kata Ishak kepada wartawan, Sabtu (30/9).

Seperti diketahui, kecelakaan lalu lintas tak terhindarkan di poros jalan Desa Carima, Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Jumat (29/9) sekira pukul 04.00 Wita.

Lakalantas itu melibatkan roda dua bernomor polisi DD 5896 QM yang dikemudikan Syahirah (22), mahasiswi Fakultas Kedokteran (FK) Unhas semester tujuh asal Malaysia.

Sepeda motor tersebut bertabrakan dengan truk tongkang bernomor polisi DP 8667 KA yang disopiri Sahrul Gunawan (15).

Fajar (Jawa Pos Group) melaporkan, jelang kejadian, Syahirah membonceng Suria (26) menggunakan roda dua bernomor polisi DD 5896 QM.

Sebelum dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang dialami, Syahirah Amiruddin, 22 sempat dirawat di Puskesmas dan RS di Bone.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News