Manggala Agni Berhasil Padamkan Api di Kalimantan

 Manggala Agni Berhasil Padamkan Api di Kalimantan
Manggala Agni KLHK berhasil padamkan api di sejumlah titik. Foto: Humas KLHK

Pantauan Hotspot berdasarkan Pemantauan Posko Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK, hari Selasa pukul 20.00 WIB data Satelit NOAA menunjukkan terdapat 16 titik di seluruh wilayah Indonesia. Hotspot tersebut tersebar di Sumatera Selatan 6 titik, Lampung 4 titik, Riau, Kalimantan Utara, Sumatera Barat, Bangka Belitung, dan Bengkulu masing-masing 1 titik.

Di waktu yang sama, satelit TERRA AQUA (NASA) confidence level ?80%, menunjukkan terdapat 67 titik. Jumlah hotspot paling banyak terdapat di Kalimantan Timur yaitu 17 titik, selebihnya di Sulawesi Selatan 11 titik, Bali 11 titik, Kalimantan Selatan 5 titik, Sulawesi Barat 5 titik, Sulawesi tengah 4 titik, Sulawesi Tenggara 2 titik, Jawa Timur 3 titik, Nusa Tenggara Barat 2 titik, dan Nusa Tenggara Timur 7 titik.

Data yang hampir sama ditunjukkan Satelit TERRA AQUA (LAPAN) confidence level 80%, yaitu 62 titik di seluruh wilayah Indonesia dengan rincian Kalimantan Timur 15 titik, Sulawesi Selatan dan Bali masing-masing 9 titik, Nusa Tenggara Timur 8 titik, Sulawesi Barat 5 titik, Sulawesi Tengah 6 titik, Sulawesi Tenggara 2 titik, Nusa Tenggara Barat 4 titik, dan Jawa Timur 1 titik.

Dengan demikian, menurut Raffles jumlah hotspot (NOAA) sampai saat ini sejumlah 2.037 titik, menurun sebanyak 1.156 titik (36,02%) dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 3.193 titik. Sedangkan data TERRA AQUA (NASA) (confidence level >80%) menurun 1.994 titik (57,93%), dari semula 3.442 titik di tahun 2016, menjadi 1.448 titik.

Berdasarkan pantauan Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) di seluruh wilayah Indonesia rata-rata terpantau pada level BAIK, kecuali Kota Palembang dan Kota Samarinda dengan kualitas SEDANG, pada angka 55 dan 77. (jpnn/klh)


Brigade pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berhasil memadamkan titik api di Kabupaten Tanah Laut, Kalsel.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News