Mantan Dirut Kimia Farma Divonis 5 Tahun
Korupsi Pengadaan Alat Kesehatan
Selasa, 20 April 2010 – 13:36 WIB
JAKARTA- Ketua majelis hakim PN Tipikor, Herdi Agustian akhirnya menjatuhkan hukuman penjara kepada mantan Dirut PT Kimia Farma, Reinaldi Yusuf (terdakwa 1) selama 5 tahun dan denda Rp300 juta subsider enam bulan kurungan. Selain Reinaldi, majelis hakim juga mengganjar Gunawan Pranoto (terdakwa 2), pemilik PT PT Ripta Jaya Mulia dengan kurungan 6 tahun penjara dan denda Rp400 juta subsider enam bulan kurungan serta uang pengganti kerugian negara Rp18 miliar. Vonis yang dijatuhkan kepada kedua terdakwa sebenarnya lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK yakni selama tujuh tahun setengah.
Majelis hakim berpendapat, kedua terdakwa melakukan tindak pidana korupsi baik secara bersama-sama maupun secara sendiri dalam kasus pengadaan alat-alat kesehatan di Kawasan Indonesia Timur (KTI) dan Palang Mera Indonesia (PMI) tahun 2003 di seluruh Indonesia. "Hal ini semakin membuat citra buruk terhadap pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa," kata Herdi Agustian saat memimpin sidang di PN Tipikor, Selasa (20/4).
Baca Juga:
Terdakwa 2, lanjut Herdi, terbukti telah melakukan penjualan alkes kepada perusahaan-perusahaan di luar ketentuan yang ada dalam program tersebut. "Sehingga ini adalah salah satu bentuk penyelewengan yang menyebabkan kerugian negara," ulasnya.
Baca Juga:
JAKARTA- Ketua majelis hakim PN Tipikor, Herdi Agustian akhirnya menjatuhkan hukuman penjara kepada mantan Dirut PT Kimia Farma, Reinaldi Yusuf (terdakwa
BERITA TERKAIT
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan
- Ketua MPR Publikasikan Hasil Riset Ilmiah 4 Pilar Kebangsaan, Ungkap Masalah di Kepri
- Tutup Festival Pengendalian Lingkungan 2024, Sekjen KLHK: Nilai IKLH Tahun 2023 Meningkat
- Usut Kasus Korupsi Pembangunan Gedung Pemerintahan, KPK Periksa eks GM Brantas Abipraya
- Peringati Hari Bumi, Garudafood Tanam 1.000 Bibit Mangrove
- Wakil Ketua DPRD DKI Unggah Foto Pegang Starbucks, Putri Zulhas Dirujak Warganet