Memperingati Hari Santri, Ahmad Muzani Bersilaturahmi ke Pesantren Tebuireng

Memperingati Hari Santri, Ahmad Muzani Bersilaturahmi ke Pesantren Tebuireng
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Tebuireng. Foto: Istimewa.

Menurutnya, santri dan kiai sangat berjasa ketika Belanda bersama Inggris berupaya untuk merebut kemerdekaan Indonesia yang telah diproklamasikan.

"Atas dasar semangat santri dan kiai mengikuti perintah fatwa jihad yang dikeluarkan oleh Hadhratussyekh KH Hasyim Asy'ari, akhirnya kemerdekaan Indonesia bisa kita pertahankan," ujar Muzani. 

Partai Gerindra, kata dia, ingin mengambil pelajaran penting dalam peristiwa sejarah ini.

Menurutnya, hal itu pula yang ingin Partai Gerindra contoh dalam melakukan perjuangan politik.

Sebab, dalam berpolitik dibutuhkan loyalitas, konsistensi, serta integritas untuk memperjuangkan apa yang menjadi keinginan rakyat. 

"Resolusi jihad ini adalah sebuah cara untuk mencapai kemaslahatan bangsa. Perintah kiai adalah suatu hal yang pasti untuk kepentingan bangsa dan negara. Masukan dan arahan dari kiai merupakan suatu hal penting bagi kami untuk kami perjuangkan di eksekutif maupun legislatif," jelasnya.

Gus Kikin menyampaikan terima kasih atas kunjungan keluarga besar Partai Gerindra di Hari Santri Nasional ini.

Dia mengatakan, silaturahmi antara lembaga pendidikan Tebuireng dengan partai politik akan saling mengakrabkan, serta sekaligus menguatkan dalam upaya mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia. 

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani bersilaturahmi ke Pesantren Tebuireng dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News