Menhub Minta Pemudik Atur Waktu Saat Mudik

Menhub Minta Pemudik Atur Waktu Saat Mudik
Suasana mudik lebaran di stasiun. Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta kepada masyarakat yang akan melakukan mudik lebaran agar dapat mengatur waktu keberangkatan saat melakukan mudik lebaran agar mengurangi kepadatan di jalan.

“Saya mengajak masyarakat agar dapat mengatur waktu perjalanan mudiknya, apabila waktu liburnya panjang dapat berangkat H-7 sebelum lebaran. Pemikiran masyarakat mudik itu berangkat H-3 atau H-2, untuk itu kami fokuskan untuk menghimbau kepada masyarakat yang bisa berangkat lebih awal agar berangkat,” ucap Budi di Jakarta, Jumat (11/5).

Untuk puncak arus mudik 2018, Budi memprediksi akan jatuh pada H-3 dan H-2.

Selain mengatur waktu keberangkatan, untuk mengurangi kepadatan saat mudik lebaran masyarakat juga bisa menggunakan jalan nasional, karena saat ini masyarakat kebanyakan memilih jalan tol saat mudik lebaran.

“Jalan tol pasti digemari masyarakat karena asumsi masyarakat lebih cepat dan menjadi pilihan masyarakat untuk menggunakan jalan tol itu tinggi, namun jalan nasional juga bagus untuk dipakai saat mudik lebaran," tutur dia.

Di saat yang bersamaan Budi juga meminta kepada seluruh stakeholder agar melakukan ramp check untuk meningkatkan keselamatan moda transportasi yang digunakan untuk mudik.

"Saya meminta kepada seluruh stakeholder secara seksama melakukan ramp check untuk meningkatkan keselamatan dan dapat laik jalan. Apabila ada yang tidak lulus ramp check tidak akan kami beri izin untuk jalan. Apabila kita mampu melaksanakan semuanya dengan baik mudah-mudahan angkutan lebaran tahun ini akan berjalan lancar," harap Budi.(chi/jpnn)


Selain mengatur waktu keberangkatan, untuk mengurangi kepadatan saat mudik lebaran masyarakat juga bisa menggunakan jalan nasional.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News