Mentan Beri Bocoran Agar Penyuluh Pertanian Bisa Jadi PPPK, Begini Caranya...

Mentan Beri Bocoran Agar Penyuluh Pertanian Bisa Jadi PPPK, Begini Caranya...
Kementerian Pertanian berupaya meningkatkan kompetensi dan pengembangan karir Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP). Foto: BPPSDMP

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian berupaya maksimal untuk meningkatkan kualitas SDM pertanian. Termasuk juga meningkatkan kompetensi dan pengembangan karir Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP).

Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pengembangan SDM harus dilakukan untuk mendukung pengembangan pertanian.

"Kualitas SDM pertanian selalu ditingkatkan, sebab pertanian saat ini harus terus berinovasi dan menyesuaikan dengan perkembangan teknologi. Salah satu parameternya tentu melalui sertifikasi. Untuk itu, momentum terbaik ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya," tutur Mentan SYL.

Menurutnya, salah satu penentu utama pertanian bisa lebih baik adalah penyuluh. Mentan SYL mengibaratkan bahwa penyuluh adalah kopassus, penembak jitunya Kementerian Pertanian.

"Yang tadinya hanya 3.800 yang disediakan, terakhir 4 200, terus naik lagi jadi 8.000. Jadi ini bukanlah hal gampang, saya sengaja menyampaikan bahwa kalian sangat penting di mata Menteri Pertanian," katanya.

Olehnya itu, Mentan SYL berharap para penyuluh pertanian harus naik kelas. Penyuluh pun harus bersertifikat.

"Kita menghadapi Covid-19 tidak boleh kalah, kita tidak berani-berani amat tetapi jangan takut karena harus berada terus akselerasi," ujarnya.

Menurut dia, di bidang pertanian tidak boleh takut menghadapi tantangan yang ada.

Kementerian Pertanian berupaya maksimal untuk meningkatkan kualitas SDM pertanian. Termasuk juga meningkatkan kompetensi dan pengembangan karir Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News