Menurut Monica, Bang Sandi Mengalami Tekanan Berat, Duuuh
jpnn.com, JAKARTA - Pakar Gesture dan Mikroeskpresi Monica Kumalasari mengulas penampilan cawapres Sandiaga Uno saat mendampingi Prabowo Subianto mengklaim sebagai pemenang Pilpres 2019, di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (18/4) sore.
Monica melihat saat itu Sandi lebih banyak melihat ke kertas atau script pidato Prabowo. Bahkan ketika Prabowo mulai membawa UUD 1945, Sandiaga mulai batuk dengan menutup mulut atau membuang muka ke samping kiri.
“Adegan di atas diikuti dengan SU (Sandiaga Uno) mulai menatap ke audience saat Prabowo bicara tentang partai-partai,” tuturnya kepada JawaPos.com, Jumat (19/4).
Lalu Monica melihat, usai Prabowo membacakan pidato, Sandiaga menarik napas panjang dan tidak ada adegan salam seperti biasa. “Tidak ikut meneriakkan takbir,” imbuhnya.
BACA JUGA: Politikus Gerindra Sebut 3 Penyebab Kekalahan Prabowo – Sandi
Dari semua gerak tubuh yang terlihat, Monica berkesimpulan Sandiaga memang dalam tekanan. “SU dalam tekanan berat,” tegasnya.
Sandiaga Uno saat mendampingi Prabowo Subianto saat deklarasi kemenangan dalam Pilpres 2019 di Kertanegara. Foto: Dery Ridwansah/JawaPos.com
Menurut Pakar Gesture dan Mikroeskpresi Monica Kumalasari, cawapres Sandiaga Uno sedang mengalami tekanan berat, karena Prabowo?
- Prabowo Melarang Pendukungnya Berdemonstrasi di MK, Pengamat: Sudah Tepat
- Arahan Prabowo Agar Pendukung Tidak Turun ke Jalan Dinilai Sebagai Kenegarawanan
- AMMI Batalkan Aksi Menjelang Putusan Sengketa Pilpres, Ini Alasannya
- Prabowo Minta Para Pendukungnya Tak Lakukan Aksi Damai di MK
- Ikuti Arahan Prabowo Subianto, Relawan Batal Gelar Aksi Damai di Depan MK Hari Ini
- Prabowo Menerima Telepon Presiden Korsel, Ini yang Dibicarakan