Merchandise FIFA Made in Ubud

Merchandise FIFA Made in Ubud
SENI - Taryn Antunes saat menunjukkan patung bola buatan Indonesia di galeri yang dikelolanya. Foto: Yuyung Abdi/Jawa Pos.
Di mal Sandton City, Johannesburg, terdapat galeri yang memajang patung-patung para pemain bola dari berbagai negara kontestan Piala Dunia. Yang menarik, patung-patung kayu itu ternyata buatan Indonesia.

Laporan KURNIAWAN MUHAMMAD, Johannesburg

PENGUNJUNG Sandton City pasti dengan mudah menemukan galeri itu. Sebab, lokasinya cukup strategis, di dekat pintu masuk mal. Begitu pengunjung lewat, kebanyakan langsung berhenti untuk mengamati patung-patung yang dipahat dari kayu itu. Tak terkecuali para suporter dari berbagai negara yang sedang berada di mal itu.

Sandton City berada satu kompleks dengan Nelson Mandela Square. Di tempat inilah banyak suporter menghabiskan waktu sambil mengekspresikan dukungan untuk tim negaranya. Jika sudah berada di Nelson Mandela Square, umumnya suporter akan masuk ke Sandton City.

Selain lokasinya strategis, patung-patung dari kayu yang dipajang itu cukup menarik perhatian. Semua menggambarkan para pemain bola, lengkap dengan kostum timnas negara  peserta Piala Dunia 2010. Patung-patung itu dibuat, yakni semua pemain dalam posisi sikap sempurna, dan di depannya terdapat bola yang siap ditendang. Yang membedakan hanyalah ukuran tubuh pemain dan kostumnya.

Ada tiga ukuran patung-patung kayu tersebut. Yang besar bertinggi 1,85 meter, sedang (1,35 meter), dan kecil (80 centimeter). Yang membuat orang tertarik untuk membeli karena patung-patung tersebut dirancang knock down alias bisa dibongkar-pasang. Jadi, tak perlu khawatir jika ingin membeli yang paling besar. Sebab, kotak pembungkusnya praktis dan bisa ditenteng.

Di mal Sandton City, Johannesburg, terdapat galeri yang memajang patung-patung para pemain bola dari berbagai negara kontestan Piala Dunia. Yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News